Radarsulawesi.com – Empat remaja dikabarkan tenggelam saat sedang berenang di Pantai Taipa, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). 3 berhasil diselamatkan dan 1 orang dalam pencarian Tim SAR, Minggu (17/9/2023).
Kepala Kantor Pencarian dan Penyelamatan (KPP) Kendari, Muhamad Arafah membenarkan informasi tersebut. Pihaknya telah menerima laporan dari Imran (Wisatawan Lokal di Pantai Taipa) yang melaporkan telah terjadi Kondisi Membahayakan Manusia terhadap 4 Orang yang tenggelam dimana 3 orang berhasil diselamatkan dan 1 orang lagi masih dalam pencarian di Pantai Taipa
“Berdasarkan laporan itu, pada pukul 14.55 Wita Tim Rescue Unit Siaga SAR Konawe Utara diberangkatkan dengan menggunakan Rescue Car membawa 1 Unit Rubberboat beserta peralatan pendukung keselamatan lainnya untuk memberikan bantuan SAR,”kata Muhamad Arafah, dalam rilis persnya, Minggu (17/9/2023).
Lebih lanjut Muhamad Arafah menjelaskan kronologi kejadian itu berawal sekitar pukul 13.30 Wita, Korban bernama Farli bersama dengan Arya, Fahmi dan Muh. Nurfadillah berenang di pantai wisata taipa dengan menggunakan 1 buah ban pelampung, namun setelah di hantam ombak, ban yang mereka gunakan terlepas dan mengakibatkan ke 4 korban terseret arus ombak dan 3 orang yakni Arya, Fahmi dan Muh. Nurfadillah selamat setelah ditolong oleh pengunjung pantai wisata yang ada disekitar mereka. Namun korban Farli sampe sekarang belum ditemukan hingga informasi ini diterima
“Demikian, perkembangan selanjutnya menyusul,”tutup nya.
Diketahui keempat korban merupakan seorang pelajar di SMA 1 Wawotobi. Yaitu atas nama Muh. Nurfadilah (16),
Fahmi Landimuru (16), dan Arya (16). Ketiganya berhasil selamat. Sedangkan atas nama Farli (16) masih dalam pencarian.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi korban berhasil ditemukan. (Red)