Radarsulawesi.com, Kendari – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Enam-Enam (STIE 66) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menunjukkan komitmennya dalam pengembangan kualitas pendidikan tinggi di Sultra. Tahun ini, kampus ekonomi terkemuka tersebut bersiap membuka Program Doktor (S3) serta tiga program studi (prodi) Strata 1 (S1) terbaru yang dirancang untuk menjawab tantangan zaman.
Ketua STIE 66 Kendari, Prof Dr. H Abd Azis Muthalib, S.E., M.S mengungkapkan saat ini pengajuan program doktor S3 program studi manajemen sudah sedang proses pengusulan. Beberapa kelengkapan persyaratan berkas sudah selesai.
“Sekarang tinggal kita menunggu konfirmasi apa saja kekurangannya yang perlu kita tambah dan kita benahi, “ujar H Abd Azis Muthalib, dalam konferensi pers, pada Sabtu (24/5/2025).
Lebih lanjut ia menyampaikan jika telah mendapatkan rekomendasi tertulis dari LLDIKTI maka dalam waktu dekat akan segera dibuka. Saat ini pihaknya juga tengah mempersiapkan ketersediaan fasilitas dan tenaga pendidik dalam jenjang tersebut. Seperti telah memiliki rektor kepala dan guru besar.
“Sambil jalan ini kita lakukan InsyaAllah tahun 2026, kita bisa optimis ajukan program doktor S3 Managemen,”tambahnya.
Selain program doktor, STIE 66 Kendari juga tengah mempersiapkan pembukaan tiga program studi S1 baru yang berorientasi pada kebutuhan industri masa kini. Ketiga prodi tersebut adalah:
Sistem dan Teknologi Informasi (S1)
Pembukaan Program Studi Sains Data (S1)
Pembukaan Program Studi Teknik Industri (S1)
Kepala Bagian Umum LLDIKTI Wilayah 9 Sultanbatara, Syahruddin, S.T.,M.T menjelaskan memang proses yang tempuh sangat ketat pada jenjang Prodi S3. Salah satu yang jadi penilaian adalah tenaga pengajar atau dosen. Pertama harus memiliki guru besar. Dosen tetap minimal 2 profesor dan 3 rektor kepala.
“Itu memang syarat yang harus dipenuhi dan dipersyaratkan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, setalah di internal STIE 66 membuat kajian, membuat proposal, dengan istilah borang, itu nanti diajukan ke LLDIKTI, untuk melakukan presentasi, melihat kelayakan baik dari sisi Saprasnya, dengan kecukupan assesment terkait dengan dosennya, itu nanti akan direview kembali oleh LLDIKTI apakah layak diberikan rekomendasi atau tidak,”jelasnya Syahruddin
“Nah kalau timeline atau lini massa untuk pembukaan prodi dan doktor ilmu managemen sudah memenuhi syarat terpenuhi maka itu tidak lebih dari tiga bulan. Mulai dari tahap pemberian rekomendasi, usulan, revisi sampai pada penerbitan SK itu semua tersistem ada standar layanan yang diberikan oleh kementrian dan bisalah tidak akan lebih dari 3 bulan, kemungkinan tidak sampai 2026 jika semua syarat telah terpenuhi, “pungkasnya.
Diketahui STIE 66 Kendari yang didirikan pada tahun 1994 sesuai dengan surat keputusan Menteri Pendidikan dan kebudayaan RI Nomor 092/D/O/1994, saat ini telah terakreditasi Baik Sekali dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi.
Pada tahun 2026 STIE Enam-Enam Kendari telah berkomitmen untuk meningkatkan akreditasi dari baik sekali menjadi unggul. Untuk mencapai akreditasi unggul STIE Enam-Enam telah menempuh Langkah-Langkah strategis antara lain membuka kelas internasional, peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui studi lanjut program doktor (S3) dan peningkatan pelatihan pada berbagai kemptensi bidang keilmuan.
Selain itu STIE 66 Kendari telah menjalin Kerjasama dengan perguruan tinggi ternama di dunia antara lain Zheijiang Business College Hanzhou China, Delasale Araneta University Piliphina, purdue university north west Indiana Amerika, Guangxi University Nationality Naning Tiongkok, university putra Malaysia, Asia E University Malaysia, University Kebangsaan Malaysia, University Pendidikan sultan idris Malaysia, ISEAS Yosof Ishak Institute Singapore, Manchester of University
Jumlah tenaga pengajar STIE 66 Kendari pada taban saat ini berjumlah 78 orang dosen yang terdiri dari 17 orang Doktor dan 61 orang Magister.
Pada tahun 2025, STIE 66 Kendari Mewisuda sebanyak 257 Wisudawan yang terdiri atas 102 Magister Manajemen, 108 Sarjana Manajemen, dan 42 Sarjana Akuntansi. Jumlah Wisudawan/wisudawati STIE 66 Kendari sampai saat ini berjumlah 4.846 orang yang tersebar pada berbagai wilayah, baik dalam negeri maupun di luar negeri.
Dengan pembukaan program-program baru ini, STIE 66 Kendari berharap dapat menjadi pilihan utama bagi generasi muda yang ingin meniti karier di bidang ekonomi, bisnis, dan manajemen dengan dasar akademik yang kuat dan kemampuan praktis yang mumpuni.
Editor:Redaksi
